Jogja: Chapter One Steak House

Setelah mendapatkan sebuah BBM promosi tentang Chapter One Steak House, keputusan makan malam langsung diarahkan ke sini. Tempatnya masih baru, promosi yang ditawarkan adalah diskon 15% + free dessert. Lokasinya di Jalan Damai, Gang Watu Gede (selatan Jimbaran). Tempatnya semi-outdoor dengan kursi dan meja kayu. Cukup nyaman dan tempatnya enak buat ngobrol santai. Untuk makan ada menu pembuka, main course dan dessert. Untuk minum ada pilihan teh twinnings, jus, squash, smoothies & milkshake.

Sesuai nama tempatnya yang menekankan Steak House, maka saya coba Steak Sirloin Lokal dengan saus Original Chapter One, minumnya Smoothies Green Tea. Harga Steak Sirloin Lokal 25rb disajikan dengan kentang dan sayur. Sausnya bisa pilih ada BBQ, Blackpepper atau Original. Rasa steaknya jauh dari kata memuaskan, keras dan asin, rasanya hampir mirip dendeng. Sausnya lebih berbentuk cair kuah, tidak kental. Untungnya rasa wedges mengobati kecewa karena cukup gurih. Untuk Smoothies Green Tea, great deal! 12rb untuk minuman seenak itu, cukup murah. Rasa green tea dan manisnya pas. Karena ada beberapa cafe yang jual green tea lebih mahal dari itu dan rasanya ga enak, hahaha!

Pacar saya mau makan nasi. Jadi dia pesen Oxtail Fried Rice. Minumnya milih Twinning Blackcurrant. Saya coba icip-icip sedikit dan ternyata menurut saya nasgor ini mantap! Beda jauh dengan rasa steak yang saya pesan, nasi goreng ini enak banget, yang paling berkesan ya oxtail-nya. Mengolah buntut kan tricky, tapi di Chapter One, dagingnya bisa diambil dengan mudah, teksturnya empuk dan rasanya luar biasa. Manis asin pedas gurih bisa dikeluarkan semua dengan pas di dalam potongan oxtail. Teh Blackcurrant juga enak, walaupun hanya teh biasa, rasa blackcurrantnya tidak hilang karena salah takaran atau es batu. Lagi, masalah minuman, walaupun standar, saya tau ada cafe yang ngasal nyajiin teh, tapi di Chapter One ga ngasal, biar menu minum standar tapi rasanya enak. Oia, Oxtail Fried Rice harganya 22rb, sementara Ice Tea Blackcurrant hanya 6rb saja.

Terakhir dapat dessert sesuai dengan promo yang dijanjikan. Sedikit bingung juga sih, karena biasanya dessert manis tapi malah dikasih yang asin yaitu Baked Cheese Sausage. Baked Cheese Sausage rasanya juga enak, rasa keju dan sosisnya sedikit mengingatkan sama Pizza Hut.

Kesimpulan: Semuanya yang diorder enak, kecuali steak lokalnya yang buat kecewa karena core jualannya adalah steak. Pelayanannya oke, ramah dan ga ada masalah. Tempat parkirnya luas. Harganya menengah, tapi sesuai dengan rasanya yang enak. Kalau ditanya apakah mau balik lagi ke sini? Mau, mungkin untuk steak impor atau nasi gorengnya lagi.